Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) memberi kesempatan kepada wartawan yang bekerja di perusahaan Media Siber anggota Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) untuk mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
Hal ini disampaikan Sekretaris Jenderal PWI Hendry Ch. Bangun dalam dialog dengan Ketua Umum SMSI Teguh Santosa di Hotel Santika, Bengkulu, Sabtu malam (18/11/2017).
“Kesempatan ini diberikan kepada wartawan dari perusahaan Media Siber anggota SMSI yang memiliki Badan Hukum yang jelas. Seperti yang disyaratkan Dewan Pers,” kata Hendry yang juga anggota Dewan Pers.
Merespon kesempatan yang disampaikan Sekjen PWI Hendry Ch. Bangun itu, Ketum SMSI Teguh Santosa mengatakan, pihaknya akan memperhatikan hal itu dengan sebaik mungkin.
“Kami akan pastikan, bahwa anggota SMSI yang mengirimkan wartawannya untuk ikut UKW PWI adalah perusahaan Media Spiber yang memiliki Badan Hukum,” ujar Teguh.
“Dialog” di luar suasana Konferensi Kerja Nasional (Konfernas) PWI itu juga, dihadiri Ketua PWI Bengkulu Zaki Anthony dan Ketua SMSI Bengkulu Rahimandani.
Ketua SMSI Bengkulu Rahimandani mengatakan, pihaknya memohon bantuan agar wartawan dari anggota SMSI dapat mengikuti UKW.
Rahimandani menambahkan, akan ikut memastikan status Badan Hukum anggota SMSI yang akan mengikuti UKW PWI.
“SMSI Bengkulu ingin memastikan, bahwa perusahaan Media Siber yang menjadi anggotanya, adalah perusahaan yang profesional. Mereka berhak mengirim wartawan untuk ikut UKW,” ujar dia.
Adapun Ketua PWI Bengkulu, Zaki Anthony menambahkan, UKW tersebut dapat diselenggarakan bulan Desember mendatang. Selanjutnya dia mengajak Rahimandani untuk berkordinasi demi kelancaran kegiatan ini.
“Sebelum UKW, akan kita selenggarakan kegiatan pra-UKW yang isinya adalah pembekalan peserta UKW. Sehingga memiliki pemahaman lebih dahulu mengenai UKW,” katanya.
Atas pernyataan Zaki Anthony itu, Rahimandani mengucapkan terima kasih, dan akan segera melakukan persiapan menuju pra-UKW dan UKW.
Adapun rencana “kolaborasi” UKW antara PWI dan SMSI di Bengkulu. Menurut hemat Sekjen SMSI yang juga Ketua PWI Banten, Firdaus adalah sesuatu yang ideal dan sudah semestinya mengingat SMSI didirikan atas inisiatif anggota PWI yang memiliki dan mengelola media massa berbasis internet.
“SMSI sebagai organisasi perusahaan Media Siber, dapat dikatakan lahir dari “rahim” PWI. Dan sudah sepatutnya kedua organisasi ini, saling memperkuat dan bekerja sama dalam menciptakan iklim pers yang sehat dan profesional di tanah air,” demikian Firdaus.